Dalam bacaan Bible harian saya ini melompat kepada saya:

“Namun, janganlah ada di antara kamu yang menderita sebagai pembunuh atau pencuri atau orang yang salah atau orang yang sibuk dalam urusan orang lain.16  Tetapi jika ada orang yang menderita sebagai orang Kristen, janganlah ia merasa malu, tetapi hendaklah ia terus memuliakan Allah sambil menamakan nama ini. " (1 Petrus 4:15, 16)

Menurut Alkitab, nama yang kita beri adalah "Kristen" dan bukan "Saksi-Saksi Yehuwa". Petrus mengatakan bahawa kita memuliakan Tuhan, yaitu Yehuwa, dengan nama Kristian. Seorang Kristian adalah orang yang mengikuti "Yang Diurapi". Oleh kerana Yehuwa, Bapa, yang melakukan pengurapan yang ini sebagai Raja dan penebus kita, kita menghormati Tuhan dengan menerima nama itu. "Kristian" bukan sebutan. Ia adalah nama. Nama, yang menurut Petrus, kita pikul untuk memuliakan Tuhan. Tidak perlu kita mentakrifkannya semula sebagai sebutan sehingga kita dapat menggunakan nama baru, seperti Katolik, atau Advent, atau Saksi-Saksi Yehuwa. Tidak ada yang memiliki dasar dalam Kitab Suci. Mengapa tidak berpegang pada nama yang Yehuwa berikan kepada kita?
Bagaimanakah ayah anda sendiri merasa jika anda meninggalkan nama yang dia berikan kepada anda ketika lahir untuk salah satu pilihan anda sendiri?

Meleti Vivlon

Artikel oleh Meleti Vivlon.
    37
    0
    Akan suka fikiran anda, sila komen.x
    ()
    x